Instagram Diam diam hapus Fitur Kamera di Catatan DM Ada Apa di Baliknya ?
Apa yang Terjadi ?
Pengguna melaporkan bahwa ketika mereka membuka bagian DM dan memilih
fitur Notes (catatan status yang muncul di atas kotak masuk DM), tombol
kamera yang memungkinkan mengambil foto atau video cepat tidak lagi muncul.
Contohnya:
“Tombol kamera hilang dari Catatan (Notes) di
Instagram?” – seseorang pengguna bertanya.
Pengguna lain menjawab:
“Sepertinya itu cuma urusan pengembangan aja.”
Sementara
itu, Instagram sendiri telah mengumumkan bahwa fitur Notes untuk posting
dan Reels akan dihapus karena penggunaan rendah.
Walau
demikian, pengumuman resmi tersebut tidak secara eksplisit menyebut
penghapusan tombol kamera di Notes DM — sehingga tinggallah teka-teki.
Mengapa Bisa
Terjadi ?
Beberapa
alasan logis mengapa tombol kamera di Notes DM bisa hilang atau dicabut:
a.
Penggunaan
Rendah
Fitur-yang jarang digunakan biasanya menjadi
kandidat untuk penyederhanaan atau eliminasi. Bila tombol kamera di Notes
ternyata tak banyak digunakan, Instagram bisa memilih menariknya.
b. Fokus Ulang pada DM & Chat
Instagram nampak semakin menekankan fitur DM
sebagai area utama interaksi: tema chat, stiker, pengiriman media, dan
lain-lain. Dalam konteks ini, ikon kamera di Notes mungkin dianggap kurang
prioritas.
c. Eksperimen A/B atau Penghapusan Bertahap
Media sosial besar kerap melakukan pengujian
fitur ke sebagian kecil pengguna terlebih dahulu. Hilangnya tombol kamera bisa
jadi bagian dari rollout terbatas atau uji coba internal sebelum keputusan
akhirnya.
d. Penyederhanaan Antarmuka (UI) & Pengalaman
Pengguna
Tombol tambahan di antarmuka bisa
membingungkan sebagian pengguna. Dengan menghapus ikon kamera di Notes DM,
Instagram bisa menghadirkan tampilan yang lebih bersih dan fokus.
e. Pertimbangan Privasi
Tombol kamera memungkinkan pengambilan
foto/video cepat melalui Notes DM yang berpotensi menimbulkan tantangan dalam
mengontrol privasi. Meminimalir titik akses bisa menjadi strategi dari sisi
keamanan.
Apa Implikasinya untuk Pengguna ?
Bagi Anda sebagai pengguna Instagram baik sebagai individu ataupun
kreator/brand berikut beberapa efek yang mungkin muncul:
- Meski
tombol kamera di Notes DM hilang, fitur DM dan pengiriman foto/video
lewat chat tetap tersedia seperti biasa.
- Alur yang
sebelumnya mungkin Anda gunakan (misalnya: Notes → ikon kamera → kirim)
harus diubah ke alur baru: chat → ikon kamera → kirim.
- Bagi
kreator atau brand yang memanfaatkan Notes sebagai “teaser cepat” dengan
foto/video, hilangnya tombol ini berarti perlu disesuaikan strategi
konten: mungkin lebih mengandalkan Stories, Reels, atau chat biasa.
- Perubahan
ini juga menjadi pengingat bahwa fitur-di Instagram dapat berubah
sewaktu-waktu fleksibilitas dan adaptasi adalah kunci.
Tips Agar
Anda Tetap Adaptif
Berikut beberapa langkah praktis agar Anda tetap up-to-date dan bisa
menyesuaikan diri:
- Perbarui
aplikasi Instagram ke versi terkini, terkadang fitur hilang karena
Anda belum mendapat pembaruan.
- Keluar
dan masuk kembali, atau bahkan hapus dan instal ulang aplikasi
jika Anda merasa fungsi hilang hanya di akun Anda, bisa jadi bug.
- Pantau
pengumuman resmi Instagram atau blog mereka untuk update
fitur atau penghapusan fitur.
- Evaluasi
ulang alur kerja Anda: jika Anda sering gunakan tombol kamera di
Notes, mulai rancang ulang alur dengan fitur-lain yang tersedia.
- Kirim
umpan balik ke Instagram jika fitur yang Anda anggap penting hilang, pengguna
aktif memberi masukan sering menjadi bahan evaluasi developer.
Kesimpulan
Meskipun belum ada pengumuman resmi yang menyebut bahwa tombol kamera di
bagian Notes DM Instagram “dihapus secara permanen”, indikasi yang ada dari
laporan pengguna dan langkah Instagram menghapus Notes di posting/Reels karena
penggunaan rendah menunjuk bahwa ini bukan sekadar bug. Ada potensi besar bahwa
tombol kamera tersebut sedang dihapus atau disederhanakan sebagai bagian
dari strategi lebih luas untuk memperkuat DM dan menyederhanakan fitur-yang
kurang sering dipakai.
Bagi Anda pengguna aktif, perubahan ini sebaiknya dilihat sebagai alarm
untuk tetap fleksibel dan siap beradaptasi: fitur yang hari ini ada bisa saja
besok berubah. Lebih baik mengantisipasi dan mengubah alur kerja Anda sekarang
daripada terkejut kemudian.